Keberagaman sosial budaya Indonesia dikenal sangat amat kaya, mulai dari keberagaman suku bangsa, ras, agama, adat istiadatnya bahkan dari segi bahasa. Berkat adanya latar belakang yang berbeda-beda tersebut, maka setiap warga negara haruslah memiliki sikap toleransi agar tercipta kehidupan berbangsa dan bernegara yang tentram serta rukun dalam perbedaan.
Selain keragaman-keragaman tersebut, bentuk keragaman sosial budaya lainnya di Indonesia misalnya ada keragaman kesenian seperti tari dan alat musik, keragaman agama, hingga keragaman upacara adat. Keberagaman yang menjadi bagian dari kehidupan ini harus dijaga demi persatuan dan kesatuan bangsa.
keberagaman sosial budaya Indonesia terbentuk atas pengaruh beberapa faktor seperti berikut:
- Keadaan geografis Indonesia yang berbentuk kepulauan, sehingga masyarakatnya memiliki ciri khas masing-masing
- Adanya pengaruh dari kebudayaan asing yang masuk ke wilayah Indonesia tertentu
- Perbedaan kondisi iklim antar wilayah di Indonesia
- Perbedaan kondisi alam antar wilayah di Indonesia
- Pengaruh agama atau keyakinan tertentu yang dianut masyarakat
Agar masyarakat Indonesia bisa semakin mengenal identitas atau jati diri bangsanya sendiri, maka berikut dalah beberapa contoh keberagaman sosial budaya Indonesia yang perlu diketahui:
1. Keberagaman Suku Bangsa
Melansir dari hasil survey BPS tahun 2010 lalu, setidaknya sudah ada 1340 suku bangsa yang teridentifikasi sebagai bagian dari suku bangsa Indonesia dari Sabang hingga Merauke. Misalnya saja suku Jawa, Betawi, Sunda, Madura, Dayak, Nias, Bugis, Batak, Asmat, Dani dan lain sebagainya.
2. Keberagaman Bahasa Daerah
Setiap daerah di Indonesia juga memiliki identitas masing-masing dari segi bahasa berdasarkan wilayah tempat tinggalnya. Misalnya saja penduduk Jawa Barat banyak menggunakan bahasa Sunda, DKI Jakarta memiliki bahasa Betawi, Jawa Tengah memiliki bahasa Jawa, dan lain sebagainya.
3. Keberagaman Rumah Adat
Rumah adat juga termasuk keberagaman sosial budaya Indonesia yang memiliki ciri khas masing-masing dari berbagai daerahnya. Misalnya saja rumah Gadang di Sumatera Barat, rumah Joglo di Jawa, rumah Honai di Papua dan lain sebagainya.
4. Keberagaman Pakaian Tradisional
Setiap daerah di Indonesia juga memiliki ciri khas masing-masing yang bisa dilihat dari pakaian tradisionalnya. Misalnya saja blankon dan baju beskap dari Jawa Tengah, atau ulos dari Sumatera Utara.
5. Keberagaman Agama
Seperti yang kita tahu, masyarakat Indonesia memiliki agama atau menganut kepercayaan yang berbeda-beda, mulai dari penganut Islam, Kristen, Khatolik, Hindu, Budha, Khonghucu, dan lain sebagainya.
Selain aspek-aspek tadi, keberagaman sosial budaya Indonesia juga bisa nampak dari hal lain seperti senjata tradisional tiap daerah, makanan khas, serta alat musik atau keseniannya tradisionalnya masing-masing.
Keragaman dibidang sosial
Manfaat keberagaman sosial budaya bagi masyarakat di bidang sosial adalah:
1. Tali persaudaraan dengan masyarakat semakin kuat
Kehidupan sosial dan budaya yang beragam dapat memperkuat tali persaudaraan di antara masyarakat. Hal ini juga dapat menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan.
2. Melatih sikap toleransi
Agar kondisi masyarakat tenteram dan harmonis, masyarakat hendaknya menumbuhkan dan melatih sikap toleransi kepada sesama.
Keragaman Bidang budaya
Manfaat keberagaman sosial budaya bagi masyarakat di bidang budaya, yaitu: 1. Memperkaya budaya nasional
Keragaman sosial dan budaya dapat memperkaya budaya nasional. Karena keragaman bersifat majemuk atau terdiri atas berbagai identitas budaya yang beranekaragam.
2. Menjadi identitas sebuah negara
Adanya keragaman sosial dan budaya juga menjadikan sebuah negara mempunyai identitas unik. Identitas ini muncul dari latar belakang kehidupan masyarakat yang majemuk atau beragam.