Magnet dapat dibedakan menjadi 2 yaitu Magnet alam dan Magnet buatan.
Magnet Alam
Magnet alam ialah salah satu jenis magnet yang sudah memiliki sifat kemagnetan secara alami. Maksudnya, magnet tersebut sudah memiliki sifat magnet tanpa ada campur tangan dari manusia.
Magnet alam dapat berupa batu-batuan atau benda lain. Jenis magnet alam cukup jarang ditemukan dan jumlahnya terbatas. Contoh magnet alam salah satunya yakni gunung ida di Magnesia yang dapat menarik sebuah benda-benda di sekitarnya.
Magnet Buatan
Magnet buatan ialah salah satu jenis magnet yang dibuat oleh manusia. Magnet buatan biasanya dibuat dari bahan-bahan magnetik yang kuat (seperti besi dan baja). Magnet inilah yang saat ini banyak ditemui.
Terdapat banyak bentuk-bentuk magnet buatan, mulai dari silinder, batang, U, jarum, keping, ladam dan lain sebagainya. Magnet buatan pun masih terbagi lagi menjadi 2, yaitu:
- Magnet Tetap (Permanen), ialah salah satu jenis magnet yang mempunyai sifat kemagnetan yang bersifat permanen, meski proses dalam pembuatannya sudah dihentikan.
- Magnet Sementara (Remanen), ialah suatu magnet yang mempunyai sifat kemagnetan yang hanya sementara, yaitu hanya terjadi selama dalam proses pembuatannya.
Cara dalam Membuat Magnet Sederhana
1. Dengan cara menggosok
Untuk membuat magnet yang pertama, bisa dengan cara menggosok sebuah benda magnetis dengan magnet. Gosokan kutub sebuah magnet pada besi atau baja. Semakin banyak gosokan yang dilakukan, semakin kuat sifat kemagnetan besi atau baja tersebut. Akan tetapi, sifat kemagnetan ini juga berlangsung sementara.
2. Dengan cara induksi (didekatkan tanpa menyentuh)
Membuat magnet dengan cara induksi ini cukup mudah yaitu dengan mendekatkan atau menempelkan suatu benda dengan magnet sehingga benda tersebut berubah menjadi magnet. Benda magnetis yang didekatkan dengan magnet akan berubah sifatnya menjadi magnet namun sifatnya hanya sementara dan kemagnetannya bisa hilang.
3. Dengan menggunakan arus listrik
Membuat magnet juga bisa dengan cara mengalirkan arus listrik ke benda magnetis, arus listrik ini akan menimbulkan medan magnet. Magnet yang terbentuk karena dialiri arus listrik disebut elektromagnet. Sifat kemagnetan benda yang dialiri arus listrik berlangsung sementara. Ketika arus listrik terputus, sifat kemagnetan benda akan hilang.