Olimpiade merupakan kompetisi olahraga terbesar dan terkemuka di dunia ajang olahraga internasional yang diadakan empat tahun sekali.
Kegiatannya yaitu mempertandingkan cabang-cabang olahraga musim panas dan musim dingin dan mengikutsertakan ribuan atlet yang berkompetisi dalam berbagai pertandingan olahraga dengan lebih dari 200 negara ikut berpartisipasi.
Pada tahun 1896, olimpiade pertama dimulai dan diikuti oleh 245 peserta yang berasal dari 15 negara. Seiring berjalannya waktu, permainan ini berkembang sehingga diikuti lebih dari 10.500 kompetitor dari 200 negara di olimpiade Sydney 2000. Jumlah peserta olimpiade musim dingin memang jauh lebih kecil daripada musim panas yaitu hanya 2400 atlit berkompetisi pada olimpiade musim dingin 2002 di Salt Lake yang mempertandingkan 78 jenis olahraga dan diliput lebih dari 16.000 wartawan tulis dan radio. Olimpiade Sydney adalah salah satu peristiwa yang paling dulas media di dunia.
Pada tahun 2000, diperkirakan lebih dari 3,8 juta orang menonton olimpiade melalui televisi. Pertumbuhan olimpiade adalah masalah terbesar yang dihadapi kalangan penyelenggara olimpiade saat ini. Meskipun izin keikutsertaan atlet profesional dan sponsor yang diperoleh dari sejumlah perusahaan besar bisa memecahkan masalah keuangan pada tahun 1980-an, jumlah atlet, media cetak dan visual serta penonton yang jumlahnya cukup besar menyulitkan dan mahal bagi negara yang ditunjukan untuk menyelenggarakan olimpiade. Lebih dari 200 negara saat ini, ikut berpartisipasi dalam olimpiade.
Jumlah tersebut jauh lebih tinggi daripada jumlah negara yang diakui oleh perserikatan negara-negara dunia, yang hanya 192. Ini dikarenakan Komite Olimpiade Internasional memperbolehkan keikutsertaan negara-negara yang tidak memenuhi persyaratan kedaulatan politik yang dituntut oleh organisasi internasional lain. Akibatnya, banyak koloni dan negara jajahan yang diizinkan mengikutsertakan tim dan atlitnya meskipun mereka memegang kewarganegaraan dari peserta lain.